BREAKING NEWS

AKHLAK PRIA SEJATI

  Allah Ta'ala menjadikan Laki-laki (suami) sebagai pelindung atas Wanita (istri) :

ٱلرِّجَالُ قَوَّٰمُونَ عَلَى ٱلنِّسَآءِ 

"Laki-laki (suami) itu pelindung bagi perempuan (istri)"


Tugas seorang suami tidak sekedar menafkahi dan memenuhi kebutuhan sehari-hari istrinya, lebih dari itu ia harus mampu mendidik dan mengayomi, karena ia adalah imam yang dijadikan qudwah dan panutan, baik buruknya seorang istri sangat bergantung pada sejauh mana upaya seorang suami dalam mengarahkannya, sebagai manusia biasa seorang istri terkadang membuat suatu kesalahan, dan ketika itu kepemimpinan serta kedewasaan seorang suami diuji, mari kita belajar dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam dan salafushshalih :


BACA JUGA : ANTARA RAKUS & ETIKA

عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ
مَا ضَرَبَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ شَيْئًا قَطُّ بِيَدِهِ وَلَا امْرَأَةً وَلَا خَادِمًا إِلَّا أَنْ يُجَاهِدَ فِي سَبِيلِ اللَّهِ وَمَا نِيلَ مِنْهُ شَيْءٌ قَطُّ فَيَنْتَقِمَ مِنْ صَاحِبِهِ إِلَّا أَنْ يُنْتَهَكَ شَيْءٌ مِنْ مَحَارِمِ اللَّهِ فَيَنْتَقِمَ لِلَّهِ عَزَّ وَجَلَّ

dari 'Aisyah radhiallahu 'anha beliau berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam tidak pernah memukul seorang pun dengan tangannya, tidak wanita atau pun pelayan, kecuali saat berjihad di jalan Allah, dan beliau tidak pernah membalas suatu kesalahan yang dilakukan orang kepadanya, kecuali bila keharaman-keharaman Allah dilanggar, maka beliau membalas karena Allah 'azza wajalla.
H.R. Muslim : 4296

BACA JUGA : Mahasiswa UIN Jogja: Seks di Luar Nikah Tak Langgar Syariat

Rasulullah dan sahabatnya adalah singa-singa Allah di medan jihad yang tampil heroik penuh keberanian dalam setiap peperangan, meski demikian mereka sangat lembut kepada istri-istri mereka

كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عِنْدَ إِحْدَى أُمَّهَاتِ الْمُؤْمِنِينَ فَأَرْسَلَتْ أُخْرَى بِقَصْعَةٍ فِيهَا طَعَامٌ فَضَرَبَتْ يَدَ الرَّسُولِ فَسَقَطَتْ الْقَصْعَةُ فَانْكَسَرَتْ فَأَخَذَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الْكِسْرَتَيْنِ فَضَمَّ إِحْدَاهُمَا إِلَى الْأُخْرَى فَجَعَلَ يَجْمَعُ فِيهَا الطَّعَامَ وَيَقُولُ غَارَتْ أُمُّكُمْ كُلُوا فَأَكَلُوا

dari Anas radhiallahu 'anhu berkata; "Nabi shallallahu 'alaihi wasallam pernah berada pada salah satu Ummul mukminin, kemudian ummul mukminin yang lain mengirimkan nampan yang berisi makanan. Kemudian dia memukul tangan Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam sehingga nampan tersebut terjatuh dan pecah. Lalu Nabi shallallahu 'alaihi wasallam mengambil dua pecahan tersebut dan menggabungkan satu dengan yang lainnya. Kemudian mengumpulkan makanan ke dalamnya dan bersabda: "Ibu kalian telah cemburu, makanlah", maka mereka pun makan."
H.R. An-Nasai : 3955 (lihat juga kisahnya dalam Shahih Bukhari)

BACA JUGA :BONGKAR PEMAHAMAN LIBERAL BAG.1


Lihatlah bagaimana reaksi Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam saat istri beliau marah, beliau dengan begitu sabarnya mengumpulkan pecahan nampan tanpa menimpalinya dengan cacian, kesabaran ini dibutuhkan untuk menjadi kepala rumah tangga yang sukses membimbing istri untuk dekat kepada Allah


BACA JUGA : IBADAH ANDA MENCEGAH KEMUNGKARAN

dalam sebuah atsar disebutkan:

قال القاسم بن محمد بن أبي بكر الصديق رضي الله عنه أن رجالاً نهوا عن ضرب النساء ، وقيل : لن يضرب خياركم النساء ) ، [ مصنف ابن أبي شيبة - ٢٤٦٤ ، وإسناده صحيح ] .

Al-Qasim bin Muhammad bin Abi Bakar As-Shiddiq radhiallahu 'anhu pernah berkata : "kami adalah pria-pria tangguh yang dilarang memukul wanita", dan dikatakan : "orang-orang terbaik diantara kalian tidak akan pernah memukul wanita"
(diriwayatkan oleh Ibnu Abi Syaibah dalam Kitabnya "Al-Mushannaf" dengan sanad yang shahih)


mari kita belajar menjadi pria sejati, laki-laki tangguh tumpuan istri shalihah dalam mengarungi kehidupan dunia yang penuh cobaan




Penulis : Imran Bukhari Ibrahim, Lc

Share this:

Posting Komentar

 
Copyright © 2014 nasehatku.com. Designed by Nasehat Taujih