Sholat Ashar, Sholat Penuh Kemuliaan

Sholat merupakan bukti keimanan kita terhadap Sang Pencipta. Sholat juga menjadi penentu diterima tidaknya amal kita di dunia. Meskipun kita beramal sholeh dengan semua harta kita, semua itu akan menjadi percuma tatkala kita tidak sholat.

Selain daripada itu sholat memiliki sejuta makna dan manfaat bagi kaum Muslim yang menjalankannya dengan ikhlas. Karena sholat bisa menjadi penolong atas semua permasalahan kehidupan. Lantas bagaimana jika kita meninggalkan salah satu rukun Islam yang kedua ini, sementara kita masih mampu menjalankannya

BACA : Sholat Ashar, Kenapa Harus Ditinggalkan?
BACA : HATI-HATI, DUSTAMU MERUSAK PAHALA PUASAMU

Kemuliaan dan Keutamaan Sholat Ashar

Sholat Ashar merupakan sholat wustho yang memiliki makna pertengahan. Sholat yang berada ditengah menjadi salah satu bagian sholat terbaik dengan kemulian khusus. Jadi alangkah disayangkan jika kita sampai meninggalkan sholat ashar dengan sengaja, entah karena berada di perjalanan ataupun yang lainnya. Sholat ashar menjadi sholat pertengahan yang diapit oleh dua sholat sebelumnya yakni subuh dan dhuhur dan juga dua sholat setelahnya yakni maghrib dan isya’.

Allah Ta’ala berfirman,

حَافِظُوا عَلَى الصَّلَوَاتِ وَالصَّلَاةِ الْوُسْطَى وَقُومُوا لِلَّهِ قَانِتِينَ

“Peliharalah semua shalat(mu), dan (peliharalah) shalat wusthaa. Berdirilah untuk Allah (dalam shalatmu) dengan khusyu’.” [QS. Al-Baqarah [2]: 238]

Bahkan saking mulianya sholat wustho atau Ashar ini banyak kaum kafir Quraisy menyibukkan orang-orang Islam, agar terlena dari sholat ini. Salah satu amalan yang mengantarkan seorang muslim untuk mencapai surganya adalah dengan melaksanakan sholat ashar. Allah pun telah meminta umanya untuk menjaga sholat lima waktu, namun dalam memerintahkan menjaga sholat ashar Allah menyampaikannya secara khusus.

Selain tidak masuk neraka, bahwasanya sholat Ashar memiliki keutamaan lainnya yakni mendapatkan pahala dua kali lipat. Dimana hal ini tidak diapatkan oleh sholat fardhu yang lain. Maka laksanakanlah sholat agar kita sekalian mendapatkan kemulian khusus sebagaimana Allah mengkhususkan sholat Ashar.

FATWA : BOLEHKAH MENGGANTUNG AYAT AL-QUR'AN DI DINDING ?
FATWA : PINGSAN, BATALKAH PUASANYA ?

Layaknya pergantian shift di suatu pabrik, waktu sholat ashar malaikat silih berganti untuk mendatangi hamba Allah. Oleh karena itu sholat ashar merupakan salah satu waktu mustajab untuk berdoa karena disaksikan oleh banyak malaikat. Dikala malaikat menyaksikan tentu akan ikut mengaamiinkan doa-doa kita.

Sebagaimana hadist riwayat Al-Bukhori dan Muslim

“Kami tinggalkan mereka dalam keadaan sedang mendirikan shalat. Begitu juga saat kami mendatangi mereka, mereka sedang mendirikan shalat.” (HR. Al-Bukhari no. 555 dan Muslim no. 632)

Begitu mulianya sholat asar hingga dijadikan pula sebagai pembeda antara sholatnya orang munafik dengan yang bukan. Allah SWT menginginkan umatnya untuk selalu mengingatnya dengan berdzikir. Namun sholatnya orang munafik adalah pada waktu matahari berada di dua tanduk setan sehingga sholatnya menyerupai patukan ayam. Kemudian daripada itu mereka tidak sempat untuk berdzikir. (Rina/Magelang)